Mesin SETTRONG
Persiapan lomba Tenis Meja
Himpunan Mahasiswa
Jurusan Teknik Mesin Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe Cepu bisa disingkat
HMJ-TM STT Ronggolawe Cepu. Mengadakan suatu kegiatan yang selama ini telah
ditunggu – tunggu oleh Mahasiswa STT Ronggolawe Cepu terutama Mahasiswa Jurusan
Teknik Mesin. Selama beberapa bulan setelah terjadi problem akhirnya
terwujudlah kegiatan tersebut.
Mesin SeTTRong adalah
nama yang digunakan oleh HMJ-TM untuk memeriahkan kegiatan yang telah dinanti –
nanti. Nama ini diambil dari kata STT Ronggolawe lalu di gabungkan menjadi SeTTRong
sedangkan kata mesin sendiri di dapat dari jurusan mesin karena acara di
pelopori oleh pasukan hitam pekat (HMJ-TM). Kegiatan yang telah berlangsung
selama dua hari ini (18-05-2017) yaitu lomba tenis meja.
Tenis meja diadakan
langsung di parkiran jurusan teknik mesin yang bertepatan sebelah barat mushola
STT Ronggolawe Cepu. Dengan tempat yang strategis sebelah mushola maka panitia beserta
peserta bisa lebih mudah untuk melaksanakan ibadah, bagi peserta maupun panitia
beragama muslim. Walaupun tempat yang digunakan outdoor bukan berarti halangan
buat panitia, malahan panitia cukup senang dikarenakan bisa merasakan istirahat
sejenak dan untuk peserta bisa merasakan nikmatnya hembusan angin.
Rabu, 17 – 05 – 2017,
tepat pukul 14:00 WIB dilaksanakan lomba tenis meja atau disebut Mesin SeTTRong
dimulai. Banyak yang berpartisipasi dalam kegiatan ini, Mahasiswa Teknik Mesin
sendiri dari semerter tua hingga semester awal. Ada pula dari lain jurusan
yaitu Teknik sipil, dan juga Teknik Elektro. Yang paling mengejutkan staf
karyawan beserta dosen STT Ronggolawe Cepu iku berpartisipasi. Bukan hanya itu
yang membuat acara ini meriah, mantan KAHIM Ke 1 dan Ke 2 HMJ-TM STT Ronggolawe
Cepu (Yosep widiyanto1), (Tito2) ada juga Presiden BEM
STT Ronggolawe Cepu (Achmad Sudiro). “Untuk pertandingan ini saya mengalah saja
soalnya biar yang lain merasakan kemenangan jangan saya melulu” ucap mantan
KAHIM Ke 1.
Ekspresi mantan kahim ke 1 saat bertanding(kaos Merah)
Sejak awal mulanya pertandingan
banyak yang mengeluh akan kurangnya air minum. Entah kurangnya persediaan air
untuk peserta atau gara – gara aturan tidak diperbolehkannya minum. “Saya bukan
mengalah, memang saya akui saya kalah namun ada sebab kenapa saya kalah. Haus,
itulah penyebabnya.” sepenggal kata dari Presiden mengeluh. Mungkin dengan
keluhan – keluhan silih berganti panitia bisa menerimanya untuk sebuah masukan
dan memberi fasilitas lebih demi lancarnya acara tersebut.
Semoga dengan diadakannya
lomba seperti ini bisa mendongkrak lagi semangat para pasukan hitam pekat
(HMJ-TM) dan menjadi acuan jurusan lain. Selain itu bisa mempererat tali
silahturahmi kepada keluarga besar Kampus STT Ronggolawe Cepu.
penulis : Samsul Ali
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home